Sinopsis The Monuments Men (2014): Film Perburuan Karya Seni di Perang Dunia II
Apa yang dibicarakan oleh Stokes berhasil didengar dan ia memperoleh persetujuan dari Presiden untuk menyelamatkan karya seni maestro tersebut. Tapi, dia tidak diberi pasukan oleh presiden, melainkan harus mencari sendiri pasukannya. Alih-alih mencari pasukan berusia muda, Stokes malah mengajak kakek-kakek dalam misinya ini.
Namun, mereka ini bukan sembarang kakek-kakek. Adalah Richard Campbell (diperankan oleh Bill Murray), Preston Savitz (Bob Balaban), Walter Garfield (John Goodman), Jean Claude Clermont (Jean Dujardin), Donald Jeffries (Hugh Bonneville), veteran yang tergabung dalam pasukan khusus Stokes ini. Mereka adalah kurator seni yang mengetahui dengan baik karya-karya seni maestro. Lalu, ada James Granger (Matt Damon), pelukis yang juga ikut bergabung ke dalam timnya Stokes.
Berbagi tugas, mereka berpencar ke daerah perang mencari hasil karya seni curian yang ingin dikuasai oleh Hitler. Sementara itu, di sebuah museum di Paris, Claire Simone (Cate Blanchett), kurator di sana, punya akses untuk mendata semua karya sendiri yang nantinya akan menjadi barang seni yang disimpan di Führermuseum-nya Hitler yang berlokasi di Linz.
Pasukan kakek-kakek bersama Stokes pergi ke Jerman dan sekitarnya, James Granger ke Paris untuk mendapat informasi dari Claire. Tapi, rupanya sulit, karena Claire akhirnya dipenjara oleh Viktor Stahl, tentara Nazi yang diperintahkan komandannya untuk mengamankan aset Führermuseum. Alasannya karena adik Claire ketahuan bergabung dengan pasukan pemberontak Nazi.
Judul
|
The Monuments Men
|
---|---|
Tayang
|
7 Februari 2014
|
Durasi
|
1 jam 58 menit
|
Sutradara
|
George Clooney
|
Pemain
|
George Clooney, Matt Damon, Bill Murray
|
Genre
|
|
IMDb Rating
|
6.1/10 (135K Votes)
|
The Monuments Men (2014) on YouTube | ||
Trailer #1 | Trailer #2 | - |
The Monuments Men (2014) on the Web | ||
IMDb | Rotten Tomatoes | Roger Ebert |
Posting Komentar untuk "Sinopsis The Monuments Men (2014): Film Perburuan Karya Seni di Perang Dunia II"