Sinopsis Film Keluarga Cemara (2018)

Judul	Keluarga Cemara
Tayang	3 Januari 2019
Durasi	1 jam 50 menit
Sutradara	Yandy Laurens
Pemain	Nirina Zubir, Ringgo Agus Rahman, Adhisty Zara
Genre	Drama | Keluarga
IMDb Rating	7,9/10 (570)
Trailer	YouTube

Sinopsis film Keluarga Cemara (2018)

DbFilm.web.id - Kehidupan Abah (Ringgo Agus Rahman), Emak (Nirina Zubir), Euis (Adhisty Zara), dan Ara (Widuri Puteri) terlihat bahagia dan berkecukupan. Hanya, Abah yang sibuk kerap mengabaikan janji kepada anak-anaknya. Misalnya, Abah lupa untuk datang ke kompetisi menari Euis. Namun, Euis berupaya memaklumi Abah. Apalagi Emak dan Ara selalu hadir dan saling mendukung.

Nasib mereka kemudian berubah karena ulah Fajar (Ariyo Wahab). Fajar adalah kakak Emak. Dia kerja bersama Abah di bidang properti. Kecerobohan Fajar mengakibatkan perusahaan Abah bangkrut karena utang, dan Abah harus menggadaikan rumahnya. Alhasil, Abah, Emak, Euis dan Ara harus pergi ke desa untuk memulai hidup baru.

Bagi Euis yang beranjak remaja, hal itu tidak mudah. Dia harus meninggalkan sahabat, sekolah, dan kehidupan berkecukupan di Jakarta. Akan tetapi, Euis berusaha tegar dan tak ingin menyusahkan Abah dan Emak. Ara, si gadis kecil yang selalu periang menjadi cahaya di keluarga Abah.

Babak kehidupan baru keluarga Abah pun dimulai. Berbekal pengalaman dan ijazah, Abah mencari pekerjaan untuk menghidupi keluarganya. Di sisi lain, Emak ingin membantu ekonomi keluarga. Bersama Ceu' Salma (Asri Welas), Emak memutuskan untuk berdagang opak yang dijual Euis di sekolah. Mulanya Euis malu, tetapi ternyata teman-teman di sekolahnya membantu Euis.

Masalah muncul saat Abah berniat untuk menjual rumah warisan ayahnya. Menurut Abah dengan dijualnya rumah tersebut, dia dan keluarganya bisa kembali ke Jakarta dan memulai hidup baru lagi. Selain itu, Abah juga mendapat pekerjaan baru yang lebih layak.

Abah tak menyangka, kalau Emak, Euis, dan Ara ternyata mulai betah tinggal di desa. Bagi Euis dan Ara, dengan tinggal di desa, mereka jadi punya banyak waktu lebih banyak bersama Abah. Padahal, Abah dan Ceu' Salma sudah bersepakat dengan Tante Pressier (Maudy Koesnaedi) yang akan membeli rumah.

Puncaknya, Euis dan Ara merebut sertifikat rumah di depan Tante Pressier. Abah tentu marah besar. Akan tetapi, Abah juga tidak bisa menyalahkan anak-anak dan Emak.

Apakah Abah jadi menjual rumah mereka di desa? Bagaimana kehidupan keluarga Abah?

Berbagi :