Sinopsis Sepatu Dahlan (2014): Film Masa Kecil Dahlan Iskan
Meski hidup miskin, keinginan Dahlan untuk memiliki sepatu dan sepeda tidak pernah berhenti. Kemiskinan yang dirasakannya tidak membuat semangatnya surut untuk tetap bersekolah meski harus bertelanjang kaki, berjalan puluhan kilometer menuju pesantren Takeran. Tak jarang kakinya melepuh bahkan lecet.
Keluarga Dahlan tinggal di Kebon Dalem, sebuah kampung yang menyimpan banyak kenangan. Dahlan adalah anak ketiga dari empat bersaudara. Adiknya, Zain masih sekolah di SR. Kedua kakak perempuannya bersekolah di perguruan tinggi. Ayah Dahlan bekerja serabutan sedangkan Ibunya adalah pembatik di desanya.
Cita-cita Dahlan untuk melanjutkan sekolah di SMP Magetan tidak terwujud saat Dahlan lulus dari Sekolah Rakyat dengan 3 nilai merah dalam rapornya. Dahlan merasa gagal karena tidak bisa membuat orang tuanya bangga. Bahkan ayahnya pun terlihat kecewa. Namun Ibunya membesarkan hatinya untuk tetap bersekolah.
Semenjak kelas II, Dahlan terpilih menjadi kapten tim bola voli MTs Takeran. Saat tim bola volinya dapat mengikuti perlombaan bola voli di tingkat Kabupaten Magetan, keinginannya untuk memiliki sepatu semakin besar.
Namun ibu yang sangat ia cintai, tiba-tiba jatuh sakit karena bekerja terlalu keras. Di tengah kesulitan itu, Dahlan harus berjuang untuk menjaga adiknya dan mengejar mimpinya.
Judul
|
Sepatu Dahlan
|
---|---|
Tayang
|
10 April 2014
|
Durasi
|
1 jam 40 menit
|
Sutradara
|
Benni Setiawan
|
Pemain
|
Kinaryosih, Aji Santosa, Donny Damara, Ray Sahetapy
|
Genre
|
|
IMDb Rating
|
-
|
Sepatu Dahlan (2014) on YouTube | ||
Trailer #1 | Trailer #2 | - |
Posting Komentar untuk "Sinopsis Sepatu Dahlan (2014): Film Masa Kecil Dahlan Iskan"